Print Page Options
Previous Prev Day Next DayNext

M’Cheyne Bible Reading Plan

The classic M'Cheyne plan--read the Old Testament, New Testament, and Psalms or Gospels every day.
Duration: 365 days
Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Version
Error: 'Keluaran 2 ' not found for the version: Alkitab Mudah Dibaca
Lukas 5

Yesus memilih beberapa murid

(Mat 4:18-22; Mrk 1:16-20)

Ketika Yesus berdiri di tepi danau Genesaret, banyak orang saling mendorong untuk mendekati-Nya dan untuk mendengar ajaran Allah. Yesus melihat dua perahu di pinggir danau. Para nelayan telah meninggalkan perahu tersebut dan sedang membersihkan jala mereka. Yesus naik ke perahu milik Simon dan menyuruh Simon untuk mendorong perahu itu sedikit jauh dari tepi danau. Lalu Ia duduk di perahu dan mengajar orang-orang yang ada di pantai.

Setelah selesai mengajar, Yesus berkata kepada Simon, “Bawalah perahu ini ke tempat yang lebih dalam. Tebarlah jalamu ke dalam air, dan kamu akan menangkap banyak ikan.”

Simon menjawab, “Guru, kami sudah bekerja keras semalam suntuk berusaha menangkap ikan dan tidak mendapat apa-apa. Tetapi karena Engkau bilang aku perlu menebarkan jala ke air, aku akan lakukan itu.” Setelah mereka perbuat itu, jala mereka menjadi penuh dengan banyak sekali ikan hingga jalanya mulai robek. Mereka memanggil teman-teman dari perahu lain supaya datang dan bantu mereka. Teman mereka datang, dan kedua perahu terisi penuh dengan ikan hingga hampir tenggelam.

8-9 Para nelayan itu sangat heran dengan banyaknya ikan yang mereka tangkap. Ketika Simon Petrus melihat apa yang terjadi, ia sujud di hadapan Yesus dan berkata, “Jauhilah dari aku, ya Tuhan. Aku ini orang berdosa!” 10 Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, juga sangat heran juga. (Yakobus dan Yohanes bekerja bersama Simon.)

Yesus berkata kepada Simon, “Jangan takut. Mulai sekarang, pekerjaanmu adalah menjala manusia, bukan ikan!”

11 Mereka membawa perahu ke pantai, meninggalkan semuanya dan ikuti Yesus.

Yesus menyembuhkan seorang sakit

(Mat 8:1-4; Mrk 1:40-45)

12 Suatu waktu Yesus berada di suatu kota di mana seorang yang sangat sakit tinggal. Tubuhnya ditutupi dengan penyakit kulit yang mengerikan (kusta). Ketika ia melihat Yesus, ia sujud menyembah Yesus dan memohon kepada-Nya, “Tuhan, Engkau berkuasa untuk menyembuhkan aku, jika Engkau mau.”

13 Yesus berkata, “Aku mau. Sembuhlah!” Lalu Ia menyentuh orang itu, dan seketika itu juga penyakitnya hilang. 14 Kemudian Yesus berkata, “Jangan ceritakan kepada siapa pun apa yang telah terjadi. Tetapi pergilah dan biarlah imam mengamati dirimu. Dan berikankanlah korban persembahan karena kesembuhanmu sebagaimana yang diperintahkan Musa. Ini akan membuat orang tahu bahwa kamu sudah disembuhkan.”[a]

15 Tetapi berita tentang Yesus makin tersebar. Banyak orang datang mendengarkan-Nya dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka. 16 Yesus sering kali menyingkir ke tempat sepi supaya Ia bisa berdoa.

Yesus menyembuhkan seorang lumpuh

(Mat 9:1-8; Mrk 2:1-12)

17 Pada suatu hari Yesus sedang mengajar di suatu rumah. Beberapa orang Farisi dan guru Taurat duduk di dalam bersama-Nya. Mereka datang dari setiap kota di Galilea, Yudea dan dari Yerusalem. Tuhan memberikan Yesus kuasa untuk menyembuhkan orang. 18 Ada seorang lumpuh di luar yang diangkat dengan tikar oleh beberapa orang. Mereka berusaha untuk membawanya ke dalam dan meletakkannya di depan Yesus. 19 Tetapi mereka tidak bisa menemukan jalan untuk membawanya ke Yesus sebab banyak sekali orang. Maka mereka naik ke atap dan memindahkan genting-genting untuk membuat lubang. Lalu mereka menurunkan orang itu dengan tikarnya ke tengah-tengah kerumuman, tepat di hadapan Yesus. 20 Ketika Yesus melihat betapa kuat iman mereka, Ia berkata kepada orang itu, “Orang muda, dosa-dosamu sudah diampuni.”

21 Ini membuat guru Taurat dan orang Farisi saling berkata, “Siapakah Orang ini yang begitu berani mengatakan demikian? Benar-benar penghinaan terhadap Allah! Hanya Allah bisa mengampuni dosa!”

22 Tetapi Yesus tahu apa yang mereka pikirkan dan menanggapi, “Mengapa kamu bertanya-tanya seperti itu di dalam hatimu? 23 Mungkin kalian pikir gampang sekali bagi-Ku untuk berkata, ‘Dosa-dosamu sudah diampuni’ karena tidak ada orang dapat melihat apa itu terjadi atau tidak. Tapi bagaimana jika Aku berkata kepadanya, ‘Berdiri dan berjalanlah’? 24 Lalu kalau hal ini terjadi, kalian akan tahu bahwa Aku, sebagai Anak Manusia, memiliki kuasa di atas bumi untuk mengampuni dosa.” Maka Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, “Aku berkata kepadamu, ‘Berdirilah! Angkat tikarmu dan pulang ke rumahmu!’”

25 Orang itu langsung berdiri di depan semua orang. Ia mengambil tikarnya dan pulang ke rumahnya, sambil memuji Allah. 26 Semua orang sangat takjub dan mulai memuji Allah. Mereka dipenuhi rasa hormat akan kuasa Allah. Mereka berkata, “Hari ini kami saksikan peristiwa luar biasa!”

Lewi (Matius) mengikuti Yesus

(Mat 9:9-13; Mrk 2:13-17)

27 Setelah itu Yesus keluar dari rumah dan melihat seorang penagih pajak bernama Lewi duduk di tempat pemungutan pajak. Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku!” 28 Lewi berdiri, meninggalkan semuanya dan ikut Yesus.

29 Kemudian Lewi adakan pesta besar bagi Yesus di rumahnya. Banyak penagih pajak dan orang lainnya duduk bersama mereka. 30 Tetapi orang Farisi dan mereka yang mengajar hukum untuk orang Farisi mulai mengeluh kepada pengikut Yesus, “Mengapa kalian makan dan minum dengan pemungut pajak dan orang-orang berdosa lainnya?”

31 Yesus menjawab, “Orang sakitlah yang perlu dokter, bukan orang sehat. 32 Aku datang untuk mengajak orang berdosa agar mengubah cara hidup mereka, bukan untuk mereka yang berbuat benar semuanya.”

Pertanyaan tentang berpuasa

(Mat 9:14-17; Mrk 2:18-22)

33 Mereka berkata kepada Yesus, “Pengikut Yohanes sering berpuasa dan berdoa, sama seperti pengikut orang Farisi. Tapi pengikut-Mu selalu saja makan dan minum.”

34 Yesus berkata kepada mereka, “Pada pesta pernikahan kamu tidak bisa menyuruh para sahabat pengantin laki-laki berpuasa selagi dia masih bersama mereka. 35 Tetapi saatnya akan tiba di mana pengantin itu akan diambil dari tengah-tengah mereka. Lalu sahabatnya akan menjadi sedih dan berpuasa.”

36 Yesus menceritakan perumpamaan ini kepada mereka, “Tidak ada orang yang merobek baju barunya untuk menambal lubang di baju lama. Itu akan merusak baju baru, dan robekan baju baru itu tidak akan cocok dengan baju lama. 37 Demikian juga, tidak ada orang pernah menuangkan anggur baru[b] ke dalam kantong kulit lama. Anggur baru akan memecahkan kantong kulit lama. Anggur akan tumpah dan kantong kulitnya akan rusak. 38 Anggur baru harus selalu disimpan dalam kantong kulit baru. 39 Setiap orang yang pernah minum anggur lama tidak akan mau minum anggur baru. Mereka akan berkata, ‘Anggur lama[c] itu cukup baik bagiku.’”

Error: 'Ayub 19 ' not found for the version: Alkitab Mudah Dibaca
1 Korintus 6

Menangani masalah di antara sesama orang percaya

Jika salah satu dari kamu mengadu terhadap seorang percaya, mengapa kamu menghadap para hakim di kantor pengadilan? Kalian tahu mereka tidak bisa adil. Jadi, mengapa kamu membiarkan mereka memutuskan siapakah yang benar bukannya umat Allah yang kudus? Tidak tahukah kamu kalau umat Allahlah yang akan mengadili dunia ini? Jadi, jika dunia ini akan kamu adili, tentu saja kamu mampu mengadili masalah-masalah sepele seperti ini? Tidak tahukah kamu kalau kita akan mengadili malaikat-malaikat? Jadi, kita pasti mampu mengadili masalah-masalah kehidupan seperti ini. Jadi, kalau kamu menghadapi masalah-masalah sepele itu, mengapa kamu membawa kepada para hakim yang tidak dihormati oleh gereja? Aku mengatakan ini supaya kamu malu. Apakah tidak ada orang di antara kamu yang cukup bijaksana yang dapat menangani masalah di antara dua orang percaya? Tetapi sekarang, seorang percaya mengadu terhadap saudara seiman lainnya, dan kamu membiarkan orang-orang yang tidak percaya mengadili masalah mereka!

Adanya perkara ini di antara kamu sudah membuktikan bahwa kamu telah kalah. Mungkin lebih baik jika kamulah yang diperlakukan secara tidak adil atau ditipu. Tetapi kamu sendirilah yang tidak adil dan menipu, dan kamu melakukan ini kepada saudara-saudarimu dalam keluarga Allah!

Jangan bohongi dirimu sendiri. Tidak tahukah kamu bahwa orang yang berbuat salah terhadap orang lain tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Aku berbicara tentang orang-orang yang berbuat dosa percabulan, penyembah berhala, berzinah, pelacur laki-laki atau melakukan percabulan di antara sesama jenis, 10 mencuri, serakah, mabuk, suka berpesta pora, dan yang menipu, mereka semuanya tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. 11 Dahulu, sebagian di antara kamu hidup seperti itu. Tetapi kamu sudah dibersihkan, sudah dikuduskan dan sudah dibenarkan di hadapan Allah dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan oleh Roh Allah kita.

Pakailah tubuhmu untuk kemuliaan Allah

12 “Aku diijinkan untuk melalukan segala sesuatu,” katamu. Jawabanku untuk ini adalah bahwa tidak semuanya berguna bagi kita. Bahkan jika hal ini benar bahwa “Aku diijinkan untuk melalukan segala sesuatu,” aku tidak akan membiarkan apa pun menguasai aku seperti seorang hamba. 13 Orang lain mungkin berkata, “Makanan adalah untuk perut, dan perut untuk makanan, dan Allah akan menghancurkan kedua-duanya.” Itu mungkin, tetapi tubuh bukan untuk dosa percabulan. Tubuh adalah untuk Tuhan, dan Tuhan untuk tubuh. 14 Dan Allah juga akan membangkitkan kita dari kematian dengan kuasa yang sama yang Ia gunakan untuk membangkitkan Tuhan Yesus. 15 Tentu saja kalian tahu bahwa tubuhmu adalah bagian dari tubuh Kristus. Jadi, jangan mengambil apa yang adalah bagian dari tubuh Kristus dan menyatukan dengan tubuh pelacur! 16 Atau tidak tahukah kamu bahwa seorang yang menyatukan dirinya dengan pelacur menjadi satu tubuh dengannya? Di dalam Kitab Suci tertulis, “Keduanya akan menjadi satu.”(A) 17 Tetapi orang yang menyatukan dirinya dengan Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.

18 Jadi, jauhilah dosa percabulan. Semua dosa lainnya, terjadi di luar tubuh. Tetapi orang yang melakukan dosa percabulan, berdosa terhadap tubuhnya sendiri. 19 Kamu harus tahu bahwa tubuhmu adalah bait[a] Roh Kudus yang telah diberikan kepadamu dan tinggal di dalammu. Kamu bukanlah milikmu sendiri? 20 Allah membeli kamu dengan harga yang mahal. Oleh sebab itu, muliakanlah Allah dengan tubuhmu!

Alkitab Mudah Dibaca (AMD)

Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca @ 2021 Bible League International