Add parallel Print Page Options

Ketika melewati pintu gerbang Bait Allah yang disebut Pintu Elok, mereka melihat seorang laki-laki yang lumpuh sejak lahir. Orang lumpuh itu diusung dan diletakkan di sana setiap hari untuk mengemis kepada orang yang masuk ke Bait Allah. Ketika ia melihat Petrus dan Yohanes akan masuk halaman Bait Allah, ia minta sedekah kepada mereka.

Petrus, juga Yohanes, melihat orang lumpuh itu dan berkata, “Lihatlah kami!” Orang lumpuh itu melihat mereka dengan penuh perhatian, karena berharap akan menerima sesuatu dari mereka. Tetapi Petrus berkata, “Aku tidak punya perak atau emas, tetapi apa yang aku punya akan kuberikan kepadamu. Dalam nama Yesus Kristus dari Nazaret,[a] berdiri dan berjalanlah kamu!”

Kemudian Petrus memegang tangan kanan orang itu dan membantunya berdiri. Saat itu juga, kaki dan pergelangan kakinya menjadi kuat. Orang itu pun melompat, berdiri di atas kakinya dan mulai berjalan. Ia masuk halaman Bait Allah bersama Petrus dan Yohanes sambil berjalan, melompat-lompat dan memuji Allah. Semua orang melihat laki-laki itu berjalan dan memuji Allah. 10 Mereka mengenal orang itu sebagai orang yang selalu duduk di Gerbang Indah Bait Allah untuk mengemis. Mereka sangat takjub dan heran bagaimana ini bisa terjadi.

Read full chapter

Footnotes

  1. 3:6 dari Nazaret Seorang yang berasal dari Nazaret. Nama ini kedengarannya seperti kata Ibrani untuk “cabang”. Jadi, ini mungkin mengacu kepada janji “cabang” dari keluarga Daud. Lihat Yes 11:1; Yer 23:5; 33:15; Za 3:8; 6:12.